Kawan,
Allah mencintai keindahan. Begitu juga dengan Rasulullah mengajarkan kepada
umatnya supaya mencintainya juga. Dalam keseharian kita ini banyak banget yang
kita lakuin supaya bisa tampil bersih dan rapi di mana aja, salah satunya
dengan wewangian yang dapat menarik perhatian orang lain. Rasulullah suka
dengan wewangian. Kayak hadits yang diriwayatkan dari Anas Radhiyallahu Anhu’,
bahwa Rasulullah bersabda:
“Yang
kusenangi dari urusan duniamu adalah wanita dan wewangian dan dijadikan kesejukan mataku (sebagai
biji mata) dalam shalat.” (HR.
An-Nasaa'i dan Al Hakim)
Dan,
memakai wewangian juga termasuk dalam menyucikan diri. Karena yaa itu,
wewangian punya aroma khas yang dapat menyejukkan pikiran.
إِنَّ
اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ . . .
“… Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang tobat dan menyukai
orang-orang yang menyucikan diri.” (QS.
Al-Baqarah, 2:222)
Tapi,
yaa jangan berlebih-lebihan juga kalo pasang wewangian. Harus pas sesuai dengan
waktu dan tempat. Kapan aja kah itu?
1. Pakai sebelum ke masjid.
Pakai
wewangian termasuk ke dalam perkara pakaian. Yaa walaupun ngga bisa kita lihat
oleh mata, tapi dapat kita rasakan lewat indera penciuman.
يَا
بَنِي آدَمَ خُذُوا زِينَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ...
“Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di
setiap (memasuki) mesjid, … .” (QS. Al-A’raaf, 7:31)
2. Pas mau Jum’atan
Pas mau sholat Jum’at nih yang penting:
“Suatu keharusan atas tiap orang muslim mandi dan memakai wewangian serta gosok gigi pada
hari Jum'at.” (HR. Ahmad)
Kalo misalnya lagi kerja atau belajar, bagusnya sih yaa nyiapkan baju
pengganti (untuk sholat). Jadi pas di rumah udah disiapin, kasih parfum segala,
dll. Masa mau ngadep Allah pake baju yang udah keringetan? –hehe-
“Alangkah baiknya jika salah seorang diantara kalian membeli dua
pakaian untuk hari Jum’at, selain untuk pakaian kerja.” (HR. Ibnu Majah dan Abu Dawud)
Itulah
sebagian kecil dari kenikmatan memakai wewangian. Sebenarnya sih masih banyak
tuh yang mau dijelesin. Tapi inget juga ya, jangan berlebihan.
وَلا
تُسْرِفُوا إِنَّهُ لا يُحِبُّ الْمُسْرِفِينَ. . .
“… dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.” (QS. Al-A’raaf, 7:31)
Yaa,
semoga kawan-kawan bisa lebih semangat lagi makai wewangiannya yaa. Aamiin. . .
Dan,
kenapa ana ngga membahas yang untuk akhwat? Karena artikel ana terbatasi oleh
motivation picture yang ada di awal artikel. Jadi, afwan banget, ngga bisa ana
jelasin. Dan, kalo misalnya penasaran dengan penjelasannya, coba searching di
google, atau searching di yufid.com aja. In Syaa Allah, dimudahkan.
Di akhir artikel ini, jangan lupa doain ya, semoga saudara Muslim kita
di Palestina, Suriah, Mesir, dan di negara lain yang sedang tertindas, bisa
kuat menegakkan kalimat Allah, dan senantiasa selalu dalam lindungan Allah.
Kita doain juga saudara Muslim Rohingya kita, dan juga negara kita ini,
Indonesia. semoga Allah menguatkan aqidah kita dan mereka (Muslim Rohingya) dan
selalu dalam lindungan Allah pula. Aamiin.
Oh iya. Yang mau temanan
sama ana di medsos, langsung aja ya di:
LINE: wahyu.km_
Komentar